Finansial - Smart contract adalah kontrak digital yang memungkinkan dua orang atau lebih untuk melakukan transaksi tanpa melalui pihak ketiga.
Kontrak ini diprogram secara otomatis sehingga ketika semua kondisi dalam kontrak terpenuhi, maka transaksi akan terjadi secara otomatis.
Ethereum adalah platform blockchain terdepan yang memungkinkan membuat smart contract.
Platform ini memungkinkan transaksi berbasis nilai dengan sistem yang terdesentralisasi, menjadikan kontrak digital semakin aman, transparan, serta terjamin keandalannya.
Cara kerja smart contract Ethereum mirip dengan kontrak fisik yang keberadaannya tetap di hukum kontrak Portugal.
Namun, karena smart contract adalah kontrak digital, maka keberadaannya lebih terjamin keamanannya. Dalam smart contract, kondisi transaksi sudah didefinisikan sebelumnya dalam kode yang ditulis oleh pemrogram.
Baca Juga : Ternyata Gini Fakta Menarik Sejarah Pertama Kali Blockchain di Temukan
Proses kerja smart contract Ethereum dimulai dengan menciptakan kontrak pada platform Ethereum.
Kontrak dibuat dengan cara menentukan kondisi-kondisi yang harus terpenuhi untuk menjalankan transaksi.
Ketika kondisi-kondisi tersebut terpenuhi, kode kontrak akan berjalan secara otomatis dan transaksi akan tereksekusi.
Kondisi-kondisi yang harus dipenuhi biasanya berupa nilai yang harus dipastikan terpenuhi, seperti nilai tukar mata uang kripto atau eksekusi pembayaran pada suatu saat atau kondisi lainnya sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan para pihak.
Smart contract ethereum disebut dengan ERC-20 yang merupakan salah satu standar smart contract yang penting pada platform Ethereum.
ERC-20 digunakan sebagai standar teknis untuk semua smart contract token pada platform tersebut.
Baca Juga : Sejarah Awal Mula Ripple Coin Muncul Hingga Sekarang
ERC-20 berperan sebagai standar token fungible, memudahkan orang untuk melakukan transaksi dan pertukaran token yang terstandarisasi.
Pelaksanaan smart contract ERC-20 dilakukan dengan membuat fungsi-fungsi dalam kontrak.
Fungsi tersebut meliputi fungsi transfer untuk mentransfer token dari satu akun ke akun lain, approve untuk memberikan izin pada akun lain untuk mengambil token Anda, balanceOf untuk mencek jumlah token yang ada di akun milik Anda, dan totalSupply untuk mencari jumlah total token yang ada dalam blockchain.
Selain itu, kontrak smart contract ERC-20 juga dapat menentukan variabel variabel seperti nama, simbol, dan digit desimal dari token, memberikan informasi tambahan yang diperlukan dalam pengoperasian.
Smart contract ERC-20 sangat membantu dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan perekonomian digital di seluruh dunia.
Token ERC-20 diperdagangkan secara luas di platform perdagangan kripto, serta digunakan oleh proyek-proyek blockchain untuk mengumpulkan dana melalui Initial Coin Offering (ICO).