Emas merupakan salah satu instrumen investasi yang populer dan banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Banyak pilihan emas yang tersedia di pasaran, salah satunya adalah emas Antam dan UBS.
Keduanya memiliki karakteristik yang berbeda, sehingga penting bagi kamu untuk mengetahui perbedaan antara keduanya sebelum memutuskan untuk berinvestasi. Berikut ini adalah 6 perbedaan emas Antam dan UBS yang wajib kamu ketahui!
1. Sumber Produksi
Perbedaan pertama yang harus kamu ketahui adalah sumber produksi emas Antam dan UBS. Emas Antam diproduksi oleh PT Aneka Tambang Tbk (Antam), yang merupakan perusahaan pertambangan dan pengolahan logam mulia terbesar di Indonesia. Emas Antam diproduksi di pabrik yang terletak di Pulogadung, Jakarta.
Sementara itu, emas UBS diproduksi oleh UBS AG, sebuah bank investasi multinasional yang berkantor pusat di Swiss. Emas UBS diproduksi di pabrik-pabrik yang tersebar di berbagai negara di dunia, termasuk Swiss, Singapura, dan Hong Kong.
2. Sertifikasi
Perbedaan selanjutnya adalah sertifikasi yang dimiliki oleh emas Antam dan UBS. Emas Antam memiliki sertifikasi dari LBMA (London Bullion Market Association) dan juga mendapatkan sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Sertifikasi ini mengindikasikan bahwa emas Antam memiliki standar internasional dalam hal kualitas dan keaslian emas.
Sementara itu, emas UBS juga memiliki sertifikasi dari LBMA, yang menjamin keaslian emas tersebut. Namun, emas UBS tidak memiliki sertifikat halal seperti yang dimiliki oleh emas Antam.
3. Harga Jual
Perbedaan yang ketiga adalah harga jual emas Antam dan UBS. Emas Antam dijual dengan harga yang ditentukan oleh PT Antam Tbk, berdasarkan harga pasar internasional dan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Harga jual emas Antam biasanya sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan harga beli karena adanya margin keuntungan yang diberikan oleh Antam.
Sementara itu, emas UBS dijual dengan harga yang ditentukan oleh bank atau lembaga keuangan yang menjualnya. Harga jual emas UBS biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan harga beli, karena bank atau lembaga keuangan tersebut juga memberikan margin keuntungan.
4. Ukuran dan Berat
Perbedaan selanjutnya adalah ukuran dan berat emas Antam dan UBS. Emas Antam tersedia dalam beberapa ukuran, mulai dari 1 gram, 5 gram, 10 gram, 25 gram, 50 gram, hingga 1 kilogram. Sementara itu, emas UBS tersedia dalam ukuran yang lebih variatif, mulai dari 1 gram hingga 100 gram.
Selain itu, emas Antam dan UBS juga memiliki perbedaan dalam hal berat. Emas Antam memiliki kadar kemurnian sebesar 99,99%, sedangkan emas UBS memiliki kadar kemurnian sebesar 99,5%. Perbedaan ini dapat memengaruhi harga jual dan nilai investasi emas yang kamu miliki.
5. Likuiditas
Perbedaan penting lainnya adalah likuiditas emas Antam dan UBS. Emas Antam memiliki tingkat likuiditas yang tinggi di pasar domestik Indonesia. Kamu dapat dengan mudah membeli atau menjual emas Antam di toko-toko emas, bank, atau lembaga keuangan yang bekerja sama dengan Antam.
Sementara itu, likuiditas emas UBS lebih tinggi di pasar internasional. Emas UBS dapat dijual atau diperdagangkan di berbagai pasar dunia, sehingga kamu memiliki fleksibilitas yang lebih besar dalam memilih tempat dan waktu untuk membeli atau menjual emas tersebut.
6. Kepercayaan Masyarakat
Perbedaan terakhir adalah tingkat kepercayaan masyarakat terhadap emas Antam dan UBS. Emas Antam merupakan emas yang diproduksi oleh perusahaan milik negara, yang telah lama beroperasi dan memiliki reputasi yang baik di Indonesia. Oleh karena itu, banyak masyarakat Indonesia yang lebih percaya dan memilih untuk berinvestasi pada emas Antam.
Sementara itu, UBS merupakan bank investasi terkemuka di dunia, yang juga memiliki reputasi yang baik di pasar global. Keberadaan UBS sebagai produsen emas memberikan kepercayaan kepada investor internasional untuk berinvestasi pada emas UBS.
Kesimpulan
Dalam memilih emas untuk investasi, kamu perlu mempertimbangkan beberapa faktor, termasuk sumber produksi, sertifikasi, harga jual, ukuran dan berat, likuiditas, serta tingkat kepercayaan masyarakat. Perbedaan-perbedaan tersebut akan memengaruhi nilai investasi dan keuntungan yang kamu dapatkan.
Emas Antam dan UBS memiliki karakteristik yang berbeda, sehingga penting bagi kamu untuk memahami perbedaan tersebut sebelum memutuskan untuk berinvestasi. Pilihlah emas yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi kamu, serta pastikan untuk melakukan riset dan konsultasi lebih lanjut sebelum membuat keputusan investasi yang tepat.